Komputer yang kepanasan adalah sesuatu yang dapat membahayakan PC Anda. Meskipun saat ini sebagian besar komputer baru dipasangi perangkat keras dan perangkat lunak untuk melindunginya agar tidak terjadi, namun hal ini sering terjadi. Hal ini terjadi terutama karena kartu video berdaya sangat tinggi yang dipasang untuk bermain game berat, atau untuk menonton film daring. Hal ini juga dapat disebabkan oleh kecepatan CPU yang lebih tinggi dan bahkan sesuatu yang dikenal sebagai overclocking. Oleh karena itu, penting untuk memantau suhu CPU. Hal-hal tertentu harus diperhatikan sebagai penyebab kepanasan.
Perhatikan baik-baik hal berikut ini:
*Komputer mati dan menyala kembali secara tiba-tiba saat permainan berlangsung.
*PC sering sekali mogok.
*Komputer tiba-tiba terkunci.
*Program yang dulunya berjalan cepat, kini berjalan lambat.
*Anda harus memperhatikan suara yang dihasilkan oleh kipas di dalam CPU. Lihat apakah suara tersebut normal atau tidak.
Biasanya suhu CPU mulai naik saat komputer digunakan terus-menerus. Panas mulai meningkat dan menyebabkan panas berlebih. Jika tempat tinggal Anda beriklim sedang dan tidak ada pendingin yang cukup di area kerja, hal ini juga dapat mempercepat produksi panas berlebih di dalam PC.
Seperti yang dapat Anda duga, suhu CPU yang tinggi yang menyebabkan panas berlebih juga dapat menyebabkan kegagalan perangkat keras. Dalam kasus terburuk, hal itu bahkan dapat merusak motherboard. Hal ini dapat terjadi bahkan jika komputer diinstal dengan perangkat lunak pengaktifan ulang sistem.
Jika suhu CPU tampak sangat tinggi, inilah saatnya Anda mulai memantau suhu CPU sebelum ternyata merusak. Anda dapat mengambil beberapa tindakan untuk menguranginya. Tindakan yang mudah adalah membuka satu sisi CPU dan membiarkan udara mengalir masuk. Heatsink pada prosesor juga dapat ditambahkan atau diganti dengan yang lebih baik. Membersihkan debu pada CPU setiap hari juga membantu mencegah peningkatan suhu. Terakhir, pastikan mesin berada di tempat yang sejuk dan memiliki ventilasi yang baik.